Recent Posts

Sabtu, 19 Januari 2013

Kemendagri Kucurkan 10 M Untuk Bangun Pasar Ciluar


Curah hujan yang tinggi dan banjir yang sedang melanda beberapa daerah di Inonesia khususnya di Jabotabek, membuat Menteri Perdagangan RI, Gita Wiryawan khawatir akan terganggunya sistem distribusi sembako dipasaran.
Untuk itu ia dan rombongan melakukan peninjauan langsung ke lokasi pasar untuk memastikan pasokan sembako aman. Kamis, 17 Januari 2013, pukul 06:00 WIB  Menteri Perdagangan berkunjung ke Pasar Tradisional Ciawi, Kabupaten Bogor.
Transportasi yang terganggu akibat cuaca dan kebutuhan stock konsumen yang meningkat memang membuat beberapa harga bahan pokok naik. Begitu pula di Pasar Tradisional Ciawi, Daging sapi, daging ayam, cabai, dan bawang putih pun naik sekitar 5 hingga 10%.
“Cek n ricek  apakah ada korelasi hujan dan banjir dengan distribusi bahan–bahan pokok, dan benar ada beberapa bahan pokok yang naik, namun  alhamdulilah di Pasar Ciawi sendiri drainasenya cukup baik hingga tidak terjadi banjir,” paparnya.
Adapun mengapa ia memilih Pasar Ciawi untuk peninjauannya, Gita Wiryawan menambahkan karena Ciawi merupakan wajah dari Bogor yang curah hujannya tinggi serta ingin memastikan distribusi bahan pokok baik-baik saja agar konsumen tidak khawatir.
Disamping itu, Direktur Utama PD Pasar Tohaga Kabupaten Bogor , Cahya Vidiadi mengaku senang akan kedatangan menteri ke wilayah Pasar Tohaga.  “ Sesuai dengan perintah Bupati,  kami terus bersinergi dengan Kemendagri untuk membangun perekonomian masyarakat melalui pasar, insya allah tahun ini Pasar Ciluar akan dibangun dengan dana Kemendagri 10 Milyard” katanya.
Kunjungan diisi dengan tanya jawab Menteri Perdagangan ke beberapa pedagang di Pasar tradisional Ciawi dan peninjauan saluran drainase pasar. (ODP Pasar Bogor)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar