Masyarakat Cileungsi Harus Siap Dengan Perkembangan

Berubahnya fungsi kawasan dari pertanian menjadi kawasan industri dan permukiman perkotaan menuntut kesiapan warga Cileungsi menghadapi dinamika yang ada. Demikian diserukan Wakil Bupati Bogor Karyawan Faturachman (KF) pada Jumat Keliling (Jumling) di Masjid At’Taqwa Desa Cipenjo, Cileungsi (30/3). “Kita harus siap dengan perkembangan yang pesat ini, jangan sampai nilai-nilai asli yang ada di Cileungsi ini hilang. Kalaupun ada nilai-nilai baru kita terima asal tidak menghilangkan nilai yang lama”, tandas KF. Mengenai pembangunan akses jalan, KF menjelaskan yang akan diprioritaskan adalah yang ada partisipasi warganya seperti menghibahkan tanahnya untuk pelebaran jalan. Jadi kita memang harus bergotong-royong sebagai cerminan hidup ber-Pancasila, saya pun siap jika harus bergotong-royong. Asda, warga Desa Cipenjo pertanyakan soal kerusakan akses jalan desanya dan menuntut perbaikan secepatnya. Menyambut aspirasi warga tersebut, Camat Cileungsi Beben Suhendar mengatakan pihaknya sudah menemui pihak pengembang yang dimaksud. Perusahaan tersebut beralasan sementara belum diaspal karena masih dilewati kendaraan berat. Selanjutnya segera kita undang ke kecamatan untuk mengurus perbaikan jalan tersebut. “Saya juga mengingatkan kepada warga bahwa setiap hari dari pukul 8.00 WIB sampai 23.00 WIB masyarakat dapat membuat KTP Elektronik ke kantor kecamatan. Sengaja jam kerja kita perpanjang agar memaksimalkan pelayanan dan mencapai target 300 orang per hari tanpa dipungut biaya sepeser pun”, ujar Beben. Selain itu lanjut Beben, Pajak Bumi dan Bangunan tahun ini dikelola sepenuhnya oleh pemerintah Kabupaten Bogor, maka saya akan terus memfasilitasi warga untuk berpartisipasi dalam pembangunan dengan melunasi pajak. Kemudian, Cileungsi kini menuju kota metropolitan, mari kita bersama-sama terus menjaga stabilitas dan kerukunan agar Cileungsi yang terus berkembang pesat tetap kondusif dan aman. Usai pelaksanaan Jumling yang diisi dialog, Wakil Bupati menyampaikan bantuan dana untuk sarana peribadatan sebesar 25 juta rupiah. Acara dilanjutkan dengan foto bersama antara masyarakat dengan Wakil Bupati Bogor.(Rido/Diskominfo Kabupaten Bogor) http://www.bogorkab.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=2347:masyarakat-cileungsi-harus-siap-dengan-perkembangan&catid=109:gabungan